Direktorat Binmas Polda Banten Atur Strategi untuk Tingkatkan Kualitas Harkamtibmas
On Jumat, Oktober 11, 2024
Wakil Direktur Bina Masyarakat (Wadir Binmas) Polda Banten, AKBP Zaenudin. |
SERANG, BewaraNews.Com – Polda Banten sebagai institusi penegak hukum dan pengamanan masyarakat memiliki tanggungjawab besar dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas).
Dalam menghadapi tantangan yang semakin kompleks di era modern ini, Polda Banten telah mengimplementasikan serangkaian strategi kebijakan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas Harkamtibmas.
Berikut adalah implementasi strategi kebijakan tersebut:
1. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia salah satu strategi utama yang diterapkan oleh Polda Banten adalah peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Pelatihan dan pendidikan bagi anggota kepolisian secara berkelanjutan menjadi fokus utama.
2. Polda Banten menyelenggarakan berbagai program pelatihan yang meliputi keterampilan teknis dalam penegakan hukum, pengembangan kepemimpinan, serta keterampilan komunikasi untuk berinteraksi dengan masyarakat.
3. Melalui peningkatan kompetensi, diharapkan anggota kepolisian dapat lebih responsif dan efektif dalam menghadapi berbagai situasi keamanan.
Wakil Direktur Bina Masyarakat (Wadir Binmas) Polda Banten, AKBP Zaenudin menilai, di lain sisi Polda Banten juga perlu penguatan sinergi dengan stakeholder lainnya.
Menurutnya, Polda Banten menyadari pentingnya kolaborasi dalam menjaga Harkamtibmas.
“Oleh karena itu, strategi kebijakan yang diterapkan juga mencakup penguatan sinergi dengan berbagai stakeholder, seperti pemerintah daerah, organisasi masyarakat, dan sektor swasta,” ujarnya.
Ia menjelaskan, melalui forum-forum komunikasi dan kerja sama, Polda Banten membangun jaringan yang solid untuk mengidentifikasi dan menangani masalah keamanan secara komprehensif. Ini termasuk kegiatan rutin seperti rapat koordinasi, penyuluhan hukum, dan program-program kemitraan yang melibatkan masyarakat.
“Dalam era digital, pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) menjadi bagian integral dari strategi Polda Banten. Implementasi Sistem Informasi Kepolisian yang canggih memungkinkan pemantauan dan analisis data keamanan secara real-time,” tutur Zaenudin.
Saat ini, kata Zaenudin, Polda Banten juga mengembangkan aplikasi dan platform digital untuk meningkatkan interaksi dengan masyarakat, seperti pengaduan online dan sistem informasi publik.
Dengan teknologi ini, lanjutnya, Polda Banten dapat merespons kejadian dengan lebih cepat dan akurat, serta meningkatkan transparansi dalam penanganan kasus.
“Program-program pencegahan kejahatan menjadi fokus lain dalam strategi Polda Banten. Melalui pendekatan preventif, Polda Banten mengimplementasikan berbagai inisiatif untuk mengurangi potensi terjadinya kejahatan. Ada juga program seperti patroli rutin, kampanye kesadaran masyarakat, dan program-program rehabilitasi bagi pelanggar hukum bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif,” katanya.
“Selain itu, Polda Banten juga menggandeng pihak sekolah dan komunitas untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya keamanan dan bagaimana mereka dapat berperan aktif dalam menjaga harkamtibmas,” pungkas Zaenudin. (*/red)